Banyak orang yang bertanya dan menganggap bahwa Apa pentingnya menulis?.
It's Ok lah.
Kita tahu bahwa tidak semua orang memiliki "mulut yang lincah" ketika dia harus mengungkapkan perasaannya. Ketika perasaan yang ada di dalam hati bergejolak, sedangkan orang yang dituju dengan ungkapan perkataan, tidak merasa, bahkan tidak tahu kalau dia yang dituju, maka kehendak hati yang sedang bergejolak sudah pasti tidak bisa tertuju pada orang yang dimaksud, maka solusi untuk mengutarakan maksud adalah tidak lain dengan cara menuliskannya.
Kadangkala dengan menulis manfaat yang dirasakan sangat besar, karena bisa mengena kepada orang yang dituju. Yang kadang hal itu tidak bisa mengena ketika melalui lisan.
Banyak orang yang beralasan ketika dianjurkan untuk menulis, alasannya adalah menulis itu tak penting, menulis itu buang-buang waktu, menulis itu sulit dan masih banyak yang lainnya alasan yang diutarakan.
Oke lah, itu bukan masalah, Itu hak mereka. Tapi kali ini saya ingin memberikan sedikit pandangan kepada mereka yang belum menyadari bahwa menulis itu penting bagi kehidupan.
Mari kita simak alasan Mengapa harus menulis, Mengapa menulis itu penting :
Menulis Adalah Metode Terbaik untuk Belajar
Kewajiban belajar tidak mengenal usia, yaitu dari lahir sampai meninggal dunia. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah ilmu yang telah anda dapatkan masih melekat dalam pikiran anda?
Saya yakin ada yang bilang "iya" dan yang bilang "tidak". Dan saya yakin banyak yang bilang "tidak".
Ada sebuah ungkapan yang berbunyi
قيدوا علومكم بالكتاب
Ikatlah (kuatkan) ilmu dengan tulisan
Jadi cara terbaik untuk menguatkan ilmu adalah dengan cara menuliskannya. inilah metode yang terbaik.
Menulis adalah keabadian
Menulis adalah Keabadian maksudnya ialah Ketika anda menulis sesuatu baik itu mengenai hal yang pernah anda alami, pengalaman Anda atau ilmu-ilmu baru yang anda dapatkan. Maka ilmu atau pengetahuan tersebut akan sampai pada cucu atau bahkan sampai cucunya cucu (buyut) anda.
Coba anda renungkan Apakah Anda masih ingat tentang apa pelajaran yang pernah anda dapatkan dulu di sekolah?
Saya yakin banyak yang sudah lupa
Tapi ketika dulu anda menuliskannya, dan tulisan Itu masih ada maka anda bisa mengingat-ingat pelajaran tersebut yang dulu pernah diajarkan oleh guru anda dulu.
Oleh karena itu menulis adalah keabadian, karena dengan adanya karya tulis maka anda akan selalu dikenang Walaupun anda sudah tiada, tetapi tulisan Anda masih ada.
Mungkin itu sekelumit motivasi bagi Anda yang masih belum menyadari akan pentingnya menulis. Masih ragu kah anda untuk menulis?
It's Ok lah.
Kita tahu bahwa tidak semua orang memiliki "mulut yang lincah" ketika dia harus mengungkapkan perasaannya. Ketika perasaan yang ada di dalam hati bergejolak, sedangkan orang yang dituju dengan ungkapan perkataan, tidak merasa, bahkan tidak tahu kalau dia yang dituju, maka kehendak hati yang sedang bergejolak sudah pasti tidak bisa tertuju pada orang yang dimaksud, maka solusi untuk mengutarakan maksud adalah tidak lain dengan cara menuliskannya.
Kadangkala dengan menulis manfaat yang dirasakan sangat besar, karena bisa mengena kepada orang yang dituju. Yang kadang hal itu tidak bisa mengena ketika melalui lisan.
Banyak orang yang beralasan ketika dianjurkan untuk menulis, alasannya adalah menulis itu tak penting, menulis itu buang-buang waktu, menulis itu sulit dan masih banyak yang lainnya alasan yang diutarakan.
Oke lah, itu bukan masalah, Itu hak mereka. Tapi kali ini saya ingin memberikan sedikit pandangan kepada mereka yang belum menyadari bahwa menulis itu penting bagi kehidupan.
Mari kita simak alasan Mengapa harus menulis, Mengapa menulis itu penting :